BPJS Ketenagakerjaan Serahkan JKK Meninggal PPKH Bojonegoro

BOJONEGORO (Realita) - Jelang 7 hari meninggalnya Almarhum Ready Darmawan, Selasa (17/1/2023), BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bojonegoro menyerahkan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris almarhum di rumahnya, di Kelurahan Ledok Kulon, Kabupaten Bojonegoro. 

Manfaat program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp161.200.000,- itu diserahkan Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro Nurul Azizah bersama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bojonegoro Drs Arwan dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bojonegoro Iman M Amin.

Baca Juga: Warga KTP Surabaya Gunakan BPJS Tidak Aktif, Dinkes: Sejak Maret 2023 Pindah Domisili ke Madura

Manfaat program JKK Meninggal itu diterima istri almarhum, Arie Widiastuti. Selain itu, sebagaimana disampaikan Iman M Amin, seorang anak almarhum bernama Annisa Kurnia Ayu Darmawan yang masih SMA kelas 2 juga berhak mendapatkan beasiswa sampai kuliah sebesar Rp66 juta.

Sebagaimana ramai diberitakan, Ready Darmawan, Pelaksana Program Keluarga Harapan (PPKH) Dinas Sosial Bojonegoro yang telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan,  meninggal dunia karena kecelakaan kerja, Rabu (11/1/2023) lalu.

Musibah itu terjadi ketika Ready Darmawan dan rekan-rekan kerjanya mengangkuti barang-barang milik Dinsos Bojonegoro dari kantor lama di Jalan Panglima Sudirman untuk dipindahkan ke kantor baru di Jalan dr. Cipto, Bojonegoro.

Pengangkutan barang tersebut menggunakan mobil box milik Dinsos Bojonegoro. Dalam perjalanan, Ready Darmawan bersama 3 rekannya duduk di bagian pintu box mobil. Nahasnya, saat melaju di Jalan dr. Wahidin, tepatnya di depan Kampus Istek Icsada Bojonegoro, tali pintu box mobil terlepas dan pintunya terbuka hingga membuat Ready Darmawan bersama dua temannya jatuh di jalan. 

Baca Juga: Ribuan Pengurus RW di Ponorogo Dijamin BPJS Ketenagakerjaan Tahun Ini

Ketiganya segera dilarikan ke rumah sakit. Dalam perjalanan ke rumah sakit itulah, Ready Darmawan meninggal dunia, sementara dua rekannya selamat.

Kepada ahli waris Almarhum Ready Darmawan, Sekda Nurul Azizah dan Kadinsos Arwan serta Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Bojonegoro Iman M Amin menyampaikan turut bela sungkawa sedalam-dalamnya. 

Iman menambahkan, musibah ini hendaknya jadi pelajaran bagi seluruh masyarakat. Menurutnya, di samping perlindungan jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan sangat penting bagi setiap pekerja, keselamatan kerja juga harus diutamakan.

Baca Juga: Bank Jatim - BPJamsostek Bersinergi Dukung Kesejahteraan 12.000 Pekerja Rentan

Karena itu, harap Iman, seluruh pekerja baik formal maupun informal hendaknya terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan, dan tetap selalu berhati-hati dalam bekerja. 

"Manfaat program BPJS Ketenagakerjaan adalah untuk melindungi masyarakat agar tak sampai jatuh miskin bila pekerja mengalami musibah kecelakaan kerja dan kematian," ujarnya. 

Dalam kesempatan ini Iman juga menyampaikan apresiasi pada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro atas kepeduliannya pada pekerja di lingkungan Pemkab Bojonegoro dalam hal perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan. Iman berharap sinergitas ini terus berlangsung hingga seluruh pekerja di Bojonegoro terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan. gan

Editor : Redaksi

Berita Terbaru