BOGOR- Polresta Bogor Kota memburu pelaku pembacokan yang menewaskan siswa SMK Bina Warga 1, Arya Saputra (16) di Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat.
Baca Juga: Pembacokan di Malam Hari Bikin Resah Warga
Arya merupakan siswa kelas X jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR), ia saat itu dalam perjalanan pulang dari sekolahnya setelah mengikuti ujian susulan. Namun naas, ia tewas dibacok oleh orang tidak dikenal sekitar pukul 09.30 saat hendak menyeberang dari ujung gang di pinggir Jalan Raya Jakarta-Bogor, tepatnya tidak jauh dari simpang Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.
Salah seorang saksi, Andre menjelaskan bahwa sebelum kejadian, Arya bersama lima orang temannya hendak menyeberang jalan. Kemudian, dari arah Cibinong, datang tiga pelajar mengendarai sepeda motor lalu menyerang menggunakan pedang.
Setelah mendapat sabetan pedang pada bagian pipi tepatnya di bawah telinga, Arya langsung terkapar. Rekan korban sempat melarikan diri karena takut jadi sasaran juga, lalu kembali lagi untuk menolong korban dibantu warga sekitar yang memberhentikan ambulans, lalu membawa Arya ke RS FMC.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso memerintahkan jajarannya untuk menangkap pelaku pembacokan.
Pihaknya mengaku akan mengusut kasus ini dan menangkap para pelaku yang diduga berjumlah 3 orang. Kasus tersebut bukan kasus kerusuhan atau tawuran seperti yang beredar, namun murni kasus penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.
Bismo menuturkan, pihak kepolisian memerlukan hasil penyelidikan terlebih dahulu guna mengetahui pelaku pembacokan tersebut dan melakukan penangkapan.
Dalam rekaman CCTV, para terduga pelaku terlihat berjumlah 3 orang. Ketiganya masih mengenakan seragam sekolah dan mengendarai sepeda motor sport matic warna putih mengarah ke Kota Bogor dari simpang Pomad.inf
Baca Juga: Geber-Geber Motor, Petani di Labuhanratu Tewas Dibacok Kapak
Editor : Redaksi