PONOROGO (Realita)- Perhelatan pesta budaya Kabupaten Ponorogo jelang tahun baru islam, atau yang jamak dikenal Gerebeg Suro resmi digelar bulan ini.
Hal ini terungkap dala rapat besar pelaksanaan Grebeg Suro Tahun 2023 di ruang pertemuan Bappeda-Litbang Ponorogo, Selasa (27/06/2023) kemarin.
Baca Juga: Gantikan Giri 2 Bulan, Pjs Bupati Ponorogo Lanjutkan Program Prioritas
Dalam rapat yang dipimpin Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, serta diikuti sejumlah OPD, dan sejumlah komunitas budaya dan masyarakat Ponorogo itu diketahui, perhelatan Grebeg Suro tahun ini akan dimulai sejak 12 Juli hingga 18 Juli 2023. Dimana sedikitnya ada 52 kegiatan budaya yang dikelompokan dalam 26 kelompok kegiatan.
" Tetap ada 52 kegiatan, cuman kita kelompokan ke beberapa kelompok. Misalnya olah raga kita kelompokkan dalam satu kelompok biar agak efisien diwaktu dan anggaran, tapi tidak mengurangi Value (Nilai.red) dari kegiatan itu," ujar Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko.
Sugiri menambahkan, kendati ivent rutinan seperti kirab bedhol pusaka, larungan, dan Festival Nasional Reog Ponorogo ( FNRP) tetap digelar, dan pelaksanaanya akan dibuat meriah. Pun dengan adanya pameran keris dan kegiatan pengajian serta simaak an Al-Qur'an.
" Kita buat meriah. Porsi ngaji kita tambahin. Termasuk ada event baru kalau dulu Festival Reog Mini sekarang diganti Festival Reog Remaja ( FRR)," tambahnya.
Baca Juga: Ingatkan Netralitas Jelang Pilkada, Pjs Bupati Ponorogo: ASN Jangan Bikin Kelompok Politik
Giri mengaku, kemeriahan Grebeg Suro tahun 2023 serta Hari Jadi Ponorogo yang ke 527 tahun, akan dimeriahkan dengan penampilan sepesial Noah. Konser musik ini diklaim akan mengudang ribuan penonton, terlebih Pemkab menggratiskan tiket masuknya.
" Ada Noah nanti, Noah ini akan tampil 15 Agustus atau setelah Hari Jadi Ponorogo. Di Aloon-Aloon Ponorogo. Tiket masuk kita gratiskan," akunya.
Sementara itu, Kepala Disbudparpora Ponorogo Judha Slamet Sarwo Edi menjelaskan, untuk Grebeg Suro tahun ini pihaknya tetap menggunakan logo yang digunakan dalam Grebeg Suro tahun lalu. Hanya ada perbaikan pada font tulisan Grebeg Suro. Sementara untuk tema tahun ini disepakati yaitu, "Bergandeng Erat Bergerak Cepat Ponorogo Hebat".
Baca Juga: Sugiri Cuti 2 Bulan, Pemprov Jatim Tunjuk Joko Irianto Jadi Pjs Bupati Ponorogo
Ia berharap ivent Grebeg Suro tahun ini, yang kini telah resmi masuk top 10 Karhisma Event Nusantara ( KEN) 2023 ini, mampu mempromosikan dan meningkatkan sektor ekonomi kreatif di Ponorogo.
" Karena semua produk-produk ekraf ini kita munculkan, kita tawarkan. Untuk meningkatkan perekonomian di Ponorogo melalui sektor ini," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi