KOTABARU (Realita) - Peringatan maulid nabi besar Muhammad SAW selain menjadi ajang silaturahmi, kata Arbani, juga refleksi kecintaan kepada nabi Muhammad SAW.
Peringatan maulid dipusatkan di Masjid Riyadhus Sholihin menghadirkan Guru Muhammad Baqir, pimpinan Majelis Ta'lim Raudhatul Ihsan, Marabahan bersama warga Desa Selaru.
Baca Juga: Pengelola Masjid Agung Husnul Khatimah Datangkan Penceramah dari Jawa Timur
Ia bangga bisa berkumpul dan bersilaturahmi dengan masyarakat Selaru
"Saya apresiasi kepada seluruh masyarakat Selaru yang telah melaksanakan peringatan maulid," ujarnya.
Baca Juga: Pemkab Pringsewu dan PHBI Gelar Peringatan Maulid Nabi
"Tentu ini bukan acara seremoni peringatan, tetapi bukti kecintaan kita kepada Nabi besar Muhammad SAW," kata dia.
Refleksi kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW agar senantiasa menjadi nafas bagi orang yang selalu memberikan kebermanfaatan dan menebar kebaikan di Kotabaru.
Baca Juga: Acara Peringatan Maulid Nabi Dibom, 56 Orang Tewas
"Melalui momentum ini kita berharap agar memperkuat ikatan rasa persaudaraan sebagai umat muslim. Dengan silaturahmi yang baik kemakmuran akan datang kepada kita," pungkasnya.hai
Editor : Redaksi
