Ngaji Bareng Gus Iqdam Di Aloon-Aloon Ponorogo, Black Hoe: Bukti Kerukunan Terjaga Jelang Pemilu

PONOROGO (Realita)- Kendati suhu politik nasional mamanas jeleng Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 hingga menimbulkan gesekan masyarakat. Namun hal itu tampaknya tidak menular di Kabupaten Ponorogo. 

Hal ini terbukti dalam kegiatan Ngaji Bareng Muhammad Iqdam Kholid atau dikenal Gus Iqdam, yang digelar Pemkab Ponorogo bersama Pondok Pesantren Durisawo di Aloon-Aloon Ponorogo, Rabu (14/12/2023) kemarin.

Baca Juga: Pleno Rekapitulasi Pemilu Tingkat Kota Madiun Diwarnai Protes

Puluhan ribu jamaah yang datang dari seluruh Ponorogo dan luar kota, tumplek blek di pusat Kota Reog itu, bahkan, sebagian besar jamaah yang merupakan kaum wanita ini, rela bermalam sejak hari Selasa hanya untuk mendengarkan tausiyah ustadz kondang yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikam II di Desa Karanggayam, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar tersebut.

Tokoh masyarakat Mataraman, Agus Balck Hoe Budianto mengaku takjub dengan suksesi kegiatan ini. Selain dapat mempertebal keimanan, juga menjadi bukti semangat kerukunan tetap terjaga di tengah-tengah masyarakat Ponorogo menjelang Pemilu. 

" Saya melihat kerukunan di Ponorogo, saya juga lihat tidak hanya dari sisi religius tapi juga penggiat seni, juga kumpul jadi satu. Ini lah keunikan ponorogo dan yang membuat saya kagum dengan Ponorogo," ujar salah satu Calon Legislatif (Caleg) PDI-P ini, Kamis (14/12/2023). 

Baca Juga: Pleno Kecamatan Sudah Selesai, Anggota DPRD Ini Minta Masyarakat Bersabar

Agus Black Hoe juga mengaku, jelang pemilu tahun depan kendati tensi politik nasional memanas, namun jangan sampai hal itu membawa perpecahan khususnya masyarakat Ponorogo. Siapa pun pilihannya dan siapan yang menang nantinya, hal itu merupakan hasil proses demokrasi yang dewasa di negara ini. 

Tokoh masyarakat Mataraman Agus Black Hoe Budianto. Tokoh masyarakat Mataraman Agus Black Hoe Budianto.

" Kita sekarang ini harus menjadi masyarakat yang cerdas, salah satunya tidak mudah terpancing opini yang dibangun, hoaks, atau pun ujaran kebencian terhadap salah satu pihak. Ciptakan suasana sejuk dan damai, jangan terlalu bereforia berlebihan," harapnya. 

Baca Juga: KPU dan Bawaslu Jombang Dikucuri Dana Hibah Rp 79 Miliar

Ia pun memimta generasi muda yang memiliki hak pilih, untuk tidak golput dalam Pemilu. Karena kemajuan dan perubahan bangsa ada di tangan generasi muda. 

" Jangan golput, kalian adalah garda terdepan perubahan dan kemajuan bangsa khususnya Ponorogo. Pilihlah yang terbaik sesuai hati nurani mu," pungkasnya. znl

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Wartawan Senior Salim Said Wafat

JAKARTA - Kabar duka datang dari dunia pers dan perfilman Indonesia. Wartawan senior dan tokoh perfilman Indonesia Salim Said meninggal dunia. Dilansir …