Jembatan Kecamatan Pulau Laut Selatan Diberi Nama Jembatan Pelangi

KOTABARU (Realita) - Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH bersama rombongan  dalam Kunjungan Kerja di Kecamatan Pulau Laut Selatan, melakukan peninjauan pembangunan jembatan Desa Tanjung Serudung yang kini telah terealisasi.

Untuk memastikan pekerjaan jembatan Desa Tanjung Serudung berjalan sesuai target. Pada Rabu (20/12/2023) Bupati Kotabaru kelokasi pembangunan jembatan.

Baca Juga: Safari Ramadhan Bupati Kotabaru di 3 Kecamatan Menggunakan Transportasi Laut 

Dimana jembatan ini memiliki panjang kurang lebih 150 meter dengan lebar 3 meter yang dicat dengan warna warni.

Kepala Dinas PUPR Kotabaru Astuti Tri Suprati menjelaskan, jembatan ini sudah selesai dan menjadi obyek wisata bagi masyarakat sekitar dalam menikmati alam.

"Pengerjaan jembatan ini sebenarnya sudah kita mulai 4 bulan lalu dan selesai sekitar 2 atau 3 minggu lalu, dimana kontraktor dalam pembangunan jembatan ini merupakan putra daerah disini dan pengerjaannya bisa dipertanggung jawabkan, dan sesuai arahan Bupati Kotabaru nama jembatan ini diberikan nama Jembatan Pelangi yang menjadi obyek wisata bagi masyarakat sekitar," Jelasnya.

Sementara itu, Bupati Kotabaru H. Sayed Jafar, SH memaparkan, Jembatan ini sudah dibangun pada tahun 2014 dan kita renovasi kembali agar lebih indah dan aman bagi pengguna jembatan tersebut.

Baca Juga: Bupati Kotabaru Serahkan SK PPPK Tenaga Guru, Kesehatan dan Teknis Formasi Tahun 2023

"Di tahun 2014 jembatan ini sudah dibangun duluan tetapi pada saat itu tidak ada pengaman atau raillingnya. Dan pada saat ini ditahun 2023 kita renovasi jembatan tersebut dimana ada beberapa tiang jembatan yang keropos sehingga kita perlu memperbaikinya termasuk pagar pengamanan tadi, karena apabila tidak ada panggar maka akan berbahaya bagi pengguna pengendara yang melintasi jembatan ini," paparnya.

Selain itu, Bupati Kotabaru juga menambahkan jembatan ini dicat dengan warna warni.

"Dan saya juga meminta untuk mencat jembatan ini berwarna warni seperti jembatan yang ada di Kotabaru, dimana kedepannya cat dijembatan ini akan kita tambah lagi catnya baru kemudian baru kita beri lampu. Jembata ini juga kita beri nama Jembatan "Pelangi" biar dilihatnya lebih ceria," Ungkapnya.

Baca Juga: Gedung Mess Pengadilan Negeri Kotabaru GRHA YUSTISIA Diresmikan

 

Dan perlu diketahui, Jembatan ini dibangun dengan dana 1,2 miliyar dan jembatan ini bisa dilewati 1 (satu) mobil dengan bergantian atau antri. Dengan harapan akses jalan menuju Tanjung Seloka makin mudah, baik dan lebih cepat melalui jembatan.

Pembangunan jembatan ini tidak hanya memudahkan aksesibilitas warga tetapi juga membuka potensi pengembangan wilayah di desa tersebut yang lebih luas lagi. Dan pembangunan jembatan ini merupakan proyek penting yang ditunggu-tunggu warga setempat.hai

Editor : Redaksi

Berita Terbaru