JEMBRANA (Realita)- Sebuah warung bakso hanyut terbawa longsor akibat hujan deras di sertai angin kencang mengguyur wilayah Banjar Bungbungan, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Minggu (29/9/24) sore.
Insiden tersebut mengakibatkan warung milik I Nyoman Sumertayasa (51) mengalami kerugian sebesar sekitar Rp 25 juta.
Baca Juga: Korban Longsor di Tana Toraja Jadi 20 Orang
Kapolsek Mendoyo, Kompol Dewa Gde Artana, mengatakan pada Minggu sore warung masih buka dan saat itu korban berada di warung dan masih berjualan.
Karena situasi hujan deras dan air got naik menuju warung, tanpa disadari, tanah di atas didirikan warung tersebut longsor.
Baca Juga: Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, BPBD Surabaya Tambah Pos Pantau di Perbatasan
Atas kondisi tersebut korban kemudian menyelamatkan diri.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun perlengkapan warung dan bangunan warung hanyut tak bisa diselamatkan.
Baca Juga: Nekad Menerobos Arus Air, Pengendara Motor Tertimbun Longsor
"Korban mengalami kerugian sebesar sekitar Rp 25 juta," terangnya.adi
Editor : Redaksi
