Ketua Harian Kompolnas Bereaksi Terkait Insiden Oknum Anggota Polri Tantang Warga Carok di Sumenep

JAKARTA (Realita) - Menanggapi terkait kasus dugaan arogansi oknum anggota Polsek Sumenep Kota, Madura, Jawa Timur yang diduga menantang carok warga dan videonya viral, Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Arief Wicaksono Sudiutomo langsung merespon, dirinya mengatakan, bahwa pihaknya sedang mengkonfirmasi Polda Jawa Timur terkait insiden di Polsek Sumenep Kota.

"Sedang kami konfirmasi ke Polda Jatim. Terimakasih masukannya," ujar Arief Wicaksono kepada Realita.co, Kamis (19/12/2024).

Baca Juga: Penanganan Kasus Oknum Polisi pada Event DWP, Kompolnas Apresiasi Polri

Kronologi tersebut berawal ketika salah seorang warga tengah mengantri untuk mendapatkan pelayanan terkait kehilangan STNK.

Setelah menunggu setengah jam lebih, warga tersebut tiba-tiba diserobot oleh warga lain yang baru datang.

Ia pun lantas bertanya kepada petugas kepolisian di lokasi dimana video tersebut di rekam, namun bukannya mendapatkan pelayanan dan penjelasan yang baik, malah mendapatkan perlakuan kurang elok dari seorang oknum anggota Polri tersebut.

Terlihat jelas dalam rekaman video yang berdurasi 2 menit 40 detik terekam warga di lokasi kejadian, oknum anggota polri tersebut diduga menantang carok kepada pria yang sedang mengurus surat tanda nomor kendaraan (STNK) dirinya yang hilang.

Baca Juga: Viral, Oknum Anggota Polsek Sumenep Kota Diduga Tantang Warga Sipil Carok

"Saya sehilangan STNK, saya sudah menunggu lama, datang dua orang tapi didului. Saya nanya baik-baik, polisi arogan itu tiba-tiba ngomong kaya gitu, nantang carok," ujar warga tersebut, dikutip dari video yang beredar di Whatsapp warga, Kamis (19/12/2024).

Sementara oknum polisi tersebut tampak emosi sambil menunjuk-nunjuk ke arah perekam.

Namun badannya ditahan oleh petugas lain saat diduga hendak menyerang sang perekam.

Baca Juga: Kasus Wartawan Dianiaya di Depan Kantor PWI Bekasi, Kompolnas Mendesak untuk Diatensikan

"Beginilah kondisi Kapolri Kapolres saat ini kita krisis moralitas yang dilakukan oknum-okmum polisi, khususnya di Polsek kota, kita diintimidasi, ditantang duel, bahkan kita juga digertak sama Kanit disini, bukannya membela masyarakat malah membela oknum kurang ajar," ujar perekam.

Hingga berita ini tayang, belum diketahui apa motif sang oknum diduga menantang carok.(tom)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru

Soal Utang Piutang, Mukrim Bacok Iskandar

OGAN ILIR (Realita)- Pelarian Mukrim (50) yang sudah membacok temannya sendiri karena masalah utang kini harus berakhir setelah ia berhasil ditangkap Unit IV …