SUMENEP (Realita) - Potensi perikanan di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, cukup melimpah. Sehingga menarik investor lokal maupun mancanegara tertarik berinvestasi di kabupaten berjuluk Kota Keris.
Salah satu investor yang siap berinvestasi di Sumenep, ialah investor asal Singapura, Stemcell United Limited. Investor asing ini, bahkan siap berinvestasi sebesar Rp16 triliun.
Baca Juga: Bupati Sumenep Pastikan Stok Pupuk Subsidi Aman di 2025
CEO Stemcell United Limited, Philip Gu, mengatakan investasi ini tidak hanya bisnis. Tapi, memiliki nilai plus, yakni bakal membangun citra perikanan Sumenep di mata nasional dan dunia.
“Kita ingin menjadikan sektor rumput laut, teripang, ikan kerapu dan lobster di Sumenep dapat diperhitungkan di mata nasional dan dunia (PBB),” kata Philip saat jumpa pers usai bertemu Bupati Sumenep di rumah dinas bupati, Senin (20/1/2025).
Menurut Philip, investasi yang akan dijalankan bakal berkelanjutan, ramah lingkungan dan mengutamakan kesejahteraan lokal.
“Tentu dalam konsep blue economy ini, kami akan mengutamakan pekerja lokal dalam investasi. Sebab industri ini milik Sumenep. Kami hanya sebagai partner,” ujarnya.
Kata Philip, rencana investasi yang akan digelontorkan sebesar 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp16 triliun.
Baca Juga: Forkopimda Sumenep Tanam Jagung Dukung Swasembada Pangan Nasional
“Rencananya, budidaya ini akan ditempatkan sebagian di daratan dan sebagian di laut,” sambungnya.
Karena itu, Philip berharap dukungan penuh dari Pemkab Sumenep dalam rencana pengembangan industri blue economy ini.
“Ini semua supaya rencana blue economy yang kami inginkan berjalan lancar,” harapnya.
Baca Juga: Festival Kreasi Anak Yatim Awali Sumenep Kalender Of Event 2025
Sementara itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo menyambut baik rencana investasi tersebut. Sebab, kata dia, investasi ini akan berdampak besar terhadap perekonomian masyarakat Sumenep.
“Ini investasi yang ramah lingkungan dan membutuhkan dukungan kita. Nantinya perusahaan ini akan memimpin blue economy di Sumenep,” katanya.
Bupati Fauzi berharap investasi ini bisa mengutamakan kesejahteraan masyarakat lokal. “Kita berharap ini melibatkan warga lokal,” imbuh dia, menandasi. (haz)
Editor : Redaksi
