Mulai Digenangi, Bendungan Gongseng Akan Penuhi Kebutuhan Irigasi

BOJONEGORO - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air (Ditjen SDA) terus menyelesaikan pembangunan bendungan di sejumlah wilayah Indonesia untuk meningkatkan ketahanan air dan pangan. 

Menteri Basuki mengatakan bahwa pada periode tahun 2015-2019 telah diselesaikan sebanyak 15 bendungan. Sedangkan pada periode 2020-2024, Kementerian PUPR menargetkan 46 bendungan untuk melengkapi target pembangunan 61 bendungan mulai 2014 hingga 2024, dimana pada tahun 2020 telah selesai 3 bendungan, yaitu Napungete, Tukul dan Tapin. 

Baca Juga: Diresmikan Jokowi, Bendungan Kuningan Siap Layani Daerah Irigasi Seluas 3.000 Hektar

Pada tahun 2021 ini, ditargetkan selesai 17 bendungan, salah satunya Bendungan Gongseng di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur yang telah selesai dibangun dan mulai pengisian awal (impounding), Rabu (22/09/2021). 

Proses impounding dilakukan secara simbolis dengan menekan sirine oleh Kepala BBWS Bengawan Solo, Dr. Ir. Agus Rudyanto, M.Tech., didampingi Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah beserta jajarannya

Baca Juga: Kementerian PUPR Bangun Bendungan Tiga Dihaji di Sumsel

Bendungan Gongseng dibangun oleh Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo Ditjen SDA dengan kapasitas 22,43 juta meter kubik (m3) dan memiliki lima potensi manfaat yakni untuk irigasi seluas 6.191 ha. Selain untuk irigasi, bendungan ini juga difungsikan untuk penyediaan air baku 300 liter/detik, konservasi pariwisata, reduksi banjir hingga 133,27 meter kubik/detik serta sebagai pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) sebesar 0,7 mega watt.

Cilegon dalam

Endra S. Atmawidjaja, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR mengatakan bahwa pekerjaan Bendungan Gongseng dilaksanakan mulai tahun 2018, sehingga relatif cepat penyelesainnya. "Bendungan Gongseng direncanakan untuk diresmikan pada Desember 2021. Kami sudah laporkan kepada Sekretariat Presiden dan mudah-mudahan Bapak Presiden Joko Widodo berkenan untuk meresmikannya di akhir tahun," tambah Endra. 

Baca Juga: Bendungan Margatiga Ditargetkan Rampung Akhir 2021

Pembangunannya dilaksanakan oleh PT Hutama Karya dengan nilai kontrak Rp578 miliar. 

Editor : Redaksi

Berita Terbaru