KIEV - Perang di Ukraina telah merenggut nyawa dua pesepakbola profesional. Kabar duka itu dikonfirmasi Asosiasi Pesepakbola Profesional (FIFPRO).
Rusia melancarkan agresi ke Ukraina sejak 24 Februari 2022. Korban berjatuhan tidak hanya dari kalangan militer, tetapi juga menyasar masyarakat sipil.
Baca Juga: Putin Ancam AS dan Negara Barat Perang Nuklir
Dua pesepakbola Ukraina, Dmytro Martynenko dan Vitalii Sapyo, tewas pada Selasa (1/3/2022). FIFPRO menyebut keduanya sebagai pemain sepakbola pertama yang meninggal dalam konflik bersenjata Rusia-Ukraina.
"Seluruh pikiran kami untuk keluarga, teman-teman dan rekan setim pesepakbola muda Ukraina Vitalii Sapylo (21) dan Dmytro Martnenko (25), korban sepakbola pertama yang dilaporkan dalam perang ini. Semoga keduanya beristirahat dalam damai," cuit FIFPRO di Twitter, Selasa (1/3/2022).
Dmytro Martynenko merupakan pesepakbola yang bermain untuk klub FC Hostomel. Pemain 25 tahun itu menyabet gelar pemain terbaik divisi dua Ukraina musim lalu dan menjadi pencetak gol terbanyak.
Baca Juga: Amerika Serikat Kehabisan Uang untuk Biayai Ukraina Perang Lawan Rusia
Menukil laporan Sky Sports Italia, Martynenko tewas setelah bom Rusia meledakkan apartemen tempat dia tinggal. Ibu Martynenko juga dikabarkan meninggal, sedangkan adik perempuannya yang baru berusia 7 tahun selamat dengan luka parah.
Sementara itu, Vitalii Sapylo merupakan pesepakbola yang bermain di klub divisi dua Ukraina, Karpaty Lviv. Pemain 21 tahun itu tewas dalam pertempuran di dekat Kiev.
Baca Juga: Rudal Rusia Serang Kota di Ukraina, 17 Warga Sipil Tewas termasuk Anak-Anak
Vitalii Sapylo tidak hanya berkarier sebagai pesepakbola, tetapi juga di dunia militer. Dia adalah perwira militer dengan pangkat komandan tank.
Agresi militer Rusia ke Ukraina mendapat kecaman internasional, hingga berujung sanksi kepada Negeri Beruang Merah. FIFA melarang klub-klub dan tim nasional Rusia berlaga di pertandingan internasional apa pun, termasuk Piala Dunia 2022 mendatang.ik
Editor : Redaksi