Didemo PA 212, Yaqut: Kanjeng Nabi Muhammad juga Dicacimaki saat Berdakwah

JAKARTA- Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut sama sekali tidak gentar dengan gertakan Persaudaraan Alumni (PA) 212 yang saat ini sedang berupaya menjebloskannya ke penjara buntut pernyataan yang membanding azan dengan gonggongan anjing.

Keberanian Gus Yaqut dalam menghadapi gelombang protes PA 212 itu terekam dalam sebuah video yang kini tersebar luas di media sosial. Dalam video tersebut, Gus Yaqut berbicara dengan lantang di depan anggota Gerakan Pemuda (GP) Ansor serta Banser, dan meminta anggotanya untuk tetap merawat kebhinekaan di Indonesia.

Baca Juga: Gus Yaqut Klaim Tak Tergiur Jadi Cawapres Ganjar

“Saya titip ini sahabat-sahabat sekalian. Kalau hari ini ada terpaan, ada badai yang sedang menyerang sudah nggak apa-apa. Kanjeng Nabi Muhammad SAW dalam perjuangan menegakkan Islam itu juga nggak mudah. Beliau dicaci, dimaki dilempari kotoran,” kata Gus Yaqut dalam video tersebut, Sabtu (5/2/2022).

Adapun Gus Yaqut sudah beberapa kali dilaporkan ke pihak kepolisian terkait pernyataan kontroversialnya itu, namun semua laporan ditolak mentah-mentah karena berbagai alasan. Teranyar kelompok PA 212 menggeruduk kantor Gus Yaqut di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat pada Jumat (4/2/2022) kemarin. Dia  dinilai telah menista agama Islam.

Baca Juga: MUI Minta Kenaikan Biaya Haji Ditinjau Ulang

“Memang tidak mudah. Tapi saya yakin sahabat-sahabat ini pasti istiqomah. Saya yakin sahabat-sahabat ini pasti tegak lurus untuk Indonesia,” ucapnya.

Gus Yaqut juga meminta pada seluruh GP Ansor untuk tidak boleh berhenti memperjuangkan kebaikan.

Baca Juga: Biaya Haji Naik dari Rp 39 Juta Jadi Rp 69 Juta

“Kita tidak boleh berhenti menegakkan Indonesia. Jangan pernah lelah mencintai Indonesia,” ucap Gus Yaqut.pop

Editor : Redaksi

Berita Terbaru