MALANG - Kecelakaan melibatkan empat kendaraan akibat ulah bus ngeblong alias masuk jalur berlawanan arah. Kecelakaan melibatkan lima kendaraan ini mengakibatkan satu korban meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita menjelaskan, awalnya bus PO Tentrem dengan jurusan Surabaya Terminal Osowilangun hendak menuju Malang dari utara. Bus itu dikendarai oleh Puryono (41) warga Jalan Laksda Adisucipto, Blimbing, Kota Malang, setibanya di perlintasan kereta api sebidang di Jalan Raya Surabaya - Malang, tepatnya di Kecamatan Singosari, bergerak ke kanan untuk menyalip kendaraan di depannya, sekitar pukul 12.24 WIB, Rabu (13/9/2023).
"Sesampainya di TKP (Tempat Kejadian Perkara) bus menabrak bagian belakang sepeda motor Honda Beat dengan Nopol N 5341 GJ yang dikendarai Nandaka Bagus Putra Pratama," ucap Agnis dikonfirmasi MPI.
Bus lantas terus melaju menuju arah berlawanan alias ngeblong ke jalur kanan dan menabrak dua sepeda motor yakni Supra dengan Nopol N 5719 EAY yang dikemudikan M. Panding Utomo dan sebuah Vario dengan Nopol DK 6925 ADI yang dikendarai Eny Hari Purwati.
"Kebetulan posisi kedua motor itu berhenti di tengah, jalan hendak belok ke timur, karena jarak sudah dekat sehingga terjadi tabrak samping kepada kedua motor tersebut," jelasnya.
Selanjutnya, bus terus melaju ke kanan, bersamaan dengan itu dari arah berlawanan berjalan kendaraan truk dengan Nopol L-9626-UI yang dikemudikan Sudarto. Dikarenakan jarak sudah dekat sehingga terjadi tabrak samping.mad
Baca Juga: Truk Rem Blong Tabrak 5 Kendaraan di Jalur Puncak Cianjur, 10 Orang Luka
Editor : Redaksi