PONOROGO (Realita)- Polres Ponorogo melakukan Inspeksi Mendadak ( Sidak) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Umum ( SPBU) di Ponorogo, Senin (01/04/2024).
Sidak yang dipimpin Iptu Wawan Aprilia Kanit II Sat Intelkam Polres Ponorogo ini, selain untuk memastikan ketersediaan pasokan BBM jelang lebaran, juga untuk mencegah adanya praktik nakal seperti pengoplosan BBM khususnya BBM bersubsidi.
Baca Juga: Kasus Perampokan Sadis Hotel Ngebel Ponorogo, Tersangka Terancam 15 Tahun Penjara
" Kami telah melakukan penyelidikan dan pengumpulan bahan keterangan (Pulbaket) di 23 SPBU se-Kabupaten Ponorogo, menyusul kejadian penyalahgunaan BBM jenis pertalite yang dicampur dengan air di Kota Bekasi," ujar Kanit II Sat Intelkam Polres Ponorogo Iptu Wawan Aprilia.
Wawan mengaku, dari sidak dan pemeriksaan di 23 SPBU di Ponorogo, serta keterangan dari pengawas SPBU, takaran yang ada di SPBU masih sesuai aturan, dan proses pendistribusian masih mengikuti Standar Operating Sistem (SOP) Pertamina Madiun.
" Hingga saat ini, tidak ada penyalahgunaan dalam penyaluran BBM,semua SPBU telah menjalankan pendistribusian sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Pertamina Madiun," ungkapnya.
Baca Juga: Reka Ulang Pembunuhan Kontrakan Ponorogo, Polres: Aksi Direncanakan Sebelumnya
Kendati demikian ia meminta kerja sama seluruh masyarakat untuk mengawasi pelayanan di SPBU. Dan melaporkan ke Polisi bila ditemukan indikasi pelanggaran.
" Kerjasama dengan aparat keamanan, seperti Bhabinkamtibmas dan Babinsa, terus ditingkatkan, terutama dalam menghadapi antrian dan situasi lain yang berkaitan dengan pelayanan penjualan BBM sehari-hari," harapnya.
Baca Juga: Dua Pelaku Pembunuhan Kontrakan Semanding Ponorogo Ditangkap, Korban Pensiunan TNI
Ditempat lain, Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo menjamin bahwa stok BBM di Ponorogo aman dan tercukupi selama lebaran.
"Tidak ada indikasi pelanggaran dalam pendistribusian BBM. Semua berjalan sesuai SOP yang berlaku, dan stok BBM di semua jenis cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga lebaran nanti," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi
.jpg)
