KEDIRI- Sejumlah kasus pengeroyokan, perkelahian dan pelemparan batu komplotan pengendara motor ke warga Kediri viral di medsos. Polres Kediri pun merespons dan bergerak cepat melakukan penyeidikan.
Hingga akhirnya mengamankan sejumlah pemuda diduga terlibat perkelahian di Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri.
Baca Juga: Viral, Pesta Pernikahan Berubah Jadi Keributan di Jimbaran, Dua Kelompok Saling Serang
Kasatreskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama mengatakan pihaknya menerima laporan adanya kejadian perkelahian antara dua kelompok massa di Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri.
"Iya kita telah menerima laporan adanya perkelahian antara dua kelompok massa. anggota bergerak cepat melakukan penyelidikan di lokasi," kata Fauzy, kemarin.
Menurut Fauzy, pihaknya telah mengamankan dan memintai keterangan sejumlah orang diduga kuat mengetahui kejadian tersebut.
Baca Juga: Dua Kelompok Warga di Halmahera Tengah Bentrok, 3 Orang Luka
"Langsung berada di lokasi dan telah mengamankan, memintai keterangan sejumlah orang yang mengetahui kejadian sebenarnya," jelasnya.
Sementara Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto menambahkan bahwa berdasarkan penyelidikan anggota Satreskrim Polres Kediri dan Polsek Ngadiluwih berhasil mengamankan dua belah pihak hingga sepakat berdamai.
"Anggota yang di lapangan berhasil melakukan penyelidikan dan mempertemukan kedua belah pihak yang terlibat pertikaian. Bahkan kedua pihak sepakat berdamai dan tidak akan mepenjutkan perkara ini ke ranah hukum," jelas Bimo Ariyanto.
Baca Juga: Diamankan Hendak Tawuran, Belasan Remaja Jalani Pembinaan Sosial di Liponsos Keputih
Menurut Bimo, peristiwa itu sempat diviralkan oleh sejumlah akun media sosial. Namun fakta di lapangan kedua belah pihak telah berdamai. Pihaknya mengimbau eluruh warga masyarakat agar ikut menjaga ketertiban, kondusifitas wilayah hukum Polres Kediri.
"Saya mengimbau dengan tegas, kepada seluruh lapisan masyarakat agar ikut menjaga kondusifitas, ketertiban masyarakat Kediri, karena kita akan menindak tegas siapapun yang ingin membuat ricuh dan rusuh di Kabupaten Kediri," pungkasnya.jim
Editor : Redaksi