Penelitian Covid 19 di Wuhan, Diduga Didanai AS

WASHINGTON- Amerika Serikat diduga telah mendanai serangkaian penelitian terkait virus corona di Wuhan Institute of Virology, China, jauh sebelum pandemi muncul. Hal ini memperkuat kecurigaan bahwa corona pertama kali muncul di lab Wuhan yang bocor bukan menular dari hewan ke manusia.

Hal itu diungkap oleh media AS, The Intercept, usai mendapatkan sebuah dokumen rahasia berisi lebih dari 900 halaman. Dokumen dirilis seiring dengan litigasi Undang-Undang Kebebasan Informasi oleh The Intercept terhadap National Institute of Health (NIH), sebuah lembaga negara riset biomedis dan kesehatan publik AS.

Baca Juga: Cegah Diare pada Balita, Pemkot Surabaya Gancar Vaksinasi Rotavirus

Dokumen ini menyebutkan bahwa dana tersebut mengalir melalui lembaga nirlaba EcoHealth Alliance, sebuah organisasi kesehatan AS yang menggunakan uang federal untuk penelitian virus corona dari kelelawar di laboratorium China.

Baca Juga: Kelelawar Rusia Membawa Virus Mirip Covid

"Ini adalah peta jalan menuju riset berisiko tinggi yang bisa saja telah membawa kita ke pandemi yang sedang terjadi sekarang," kata Gary Ruskin, direktur eksekutif US Right To Know, sebuah kelompok yang sedang meneliti tentang asal-usul COVID-19.ran

Editor : Redaksi

Berita Terbaru