Tambang Batu Kapur Kembali Menelan Korban, 1 Orang Tewas dan 1 Patah Tulang

TUBAN (Realita)- Nasib naas yang di alami Irfan Sasmito (30), pria asal Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Tuban. Ia meninggal dunia lantaran kepalanya tertimpa batu kumbung di lokasi tambang kapur milik Suswanto warga desa setempat.

“Korban meninggal dunia akibat kecelakaan kerja di lokasi tambang batu kapur,” ungkap Kasubbag Humas Polres Tuban, Iptu Budi Handoyo, Rabu (15/12/2021).

Baca Juga: Mahfud MD: Banyak Perusahaan Tambang Ilegal Dibekingi Pejabat dan Aparat

Ia menjelaskan kejadian itu bermula ketika korban pada pagi hari pergi untuk bekerja untuk memotong batu kumbang bersama dengan 5 orang temannya di lokasi kejadian. Saat di lokasi kejadian, korban bersama satu temannya berada di bawah dan tiga teman korban lainnya berada di atas untuk menggergaji batu kumbang.

“Kemudian pada saat korban menggergaji batu kumbung dibawah, tiba-tiba ada batu kumbung yang terjatuh dari atas mengenai korban pada bagian kepala dan meninggal dunia di tempat,” jelas Iptu Budi panggilan akrabnya.

Baca Juga: Raperda RTRW Disahkan, Zona Wisata Ponorogo Bebas Tambang

Sedangkan teman korban, Dasmu (40) yang juga berada di bawah mengalami luka pada lengan tangan kanannya akibat terkena batu kumbang yang jatuh. Setelah itu, dia dilarikan ke rumah sakit guna perawatan medis.

“Dasmu warga desa setempat mengalami luka patah tulang tangan kanan,” terang Iptu Budi.

Baca Juga: Demonstrasi Penutupan Tambang Ilegal di Ponorogo Nyaris Ricuh

Setelah itu, kejadian tersebut dilaporkan Kepala Desa (Kades) setempat ke Polsek Montong, Polres Tuban. Mendapat laporan anggota bersama tim medis langsung datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi jenazah korban.

“Anggota telah mendatangi lokasi untuk olah TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi,” ungkapnya. su

Editor : Redaksi

Berita Terbaru