MAKKAH- Seorang ibu yang memukul dan menyiksa bayi perempuan kembarnya yang berusia enam bulan di depan kamera demi uang telah ditangkap di Arab Saudi. Belakangan diketahui jika kejadian ini terjadi pada tahun 2018 di Arab Saudi.
Rekaman video dari dua bayi yang ditampar, dipukul, dibanting dan dicekik memicu kemarahan ketika dipublikasikan secara online. Kementerian Tenaga Kerja dan Pembangunan Sosial Saudi telah mengkonfirmasi bahwa insiden itu asli dan bahwa mereka telah menangkap sang ibu, yang diyakini sebagai pelaku penganiayaan.
Baca Juga: Ngamuk, Ibu Tega Lempar Anaknya yang Baru Usia 3 Tahun dari Lantai 22 Apartemen
Anak tersebut terlihat menangis ketika perempuan yang diketahui sebagai ibu kandungnya menampar mereka. Tak hanya itu sang ibu bahkan menjatuhkan bayi tersebut dari ketinggian beberapa meter ke lantai sampai mereka berdarah.
Pada video mengerikan yang beredar tersebut, wanita itu terlihat mencekik salah satu bayi sambil berkata: 'Hari ini aku akan membunuhmu.'
Setelah video tersebut menjadi viral, pejabat Arab Saudi meminta bantuan pada siapapun yang tahu informasi siapa orang pertama yang memposting video tersebut supaya bisa dilacak.
Orang tersebut diidentifikasi sebagai pria Yaman bernama Mohanad Al Hashdi yang mengungkapkan bahwa ibu bayi kembar tersebut adalah seorang wanita Somalia yang tinggal di Arab Saudi yang menikah dengan pria Yaman.
Pasangan itu dilaporkan telah berpisah, sang mantan suami meninggalkan wanita itu dalam kesulitan keuangan dan sebagai imbasnya dia merekam video penganiayaan tersebut dan mengirimkannya ke ayah mantan suaminya di Yaman untuk memperingatkan dia tentang konsekuensi karena telah gagal memastikan sang mantan suami untuk mengiriminya uang.
Baca Juga: Pemkot Surabaya Sediakan Puspaga di 487 Balai RW hingga Aduan Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak
Kakek yang khawatir tersebut kemudian membagikan video itu kepada Al Hashdi yang kemudian mengunggahnya secara online di YouTube dengan harapan dapat menyelamatkan bayi-bayi tersebut.
Pada akhirnya juru bicara kementerian, Khalid Aba Khail kemudian memposting pesan di media sosial yang mengatakan bahwa si kembar telah ditemukan di Jeddah, diambil dari ibunya dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Sang ibu pun ditangkap dan harus menghadapi konsekuensi hukum yang berlaku di Arab Saudi.
Pemerintah Saudi Arabia mengambil alih pengawasan bayi kembar berusia 6 bulan itu dari tangan sang ibu sebelum kemudian menyerahkan hak asuh Joury dan Joud (nama mereka) secara resmi kepada keluarga sang ayah.
Baca Juga: Minta Dibelikan Motor Baru tapi Ditolak, Pemuda Ini Bacok Ibunya Sendiri
Sang ayah mengatakan bahwa, karena dia menceraikan istrinya, itulah sebabnya sang istri menyiksa bayi kembarnya untuk membalas dendam kepadanya.
Si kembar usai diselamatkan sang ayah.
Alasan sang ayah bercerai karena sang istri juga suka melakukan kekerasan pada dirinya dan merendahkannya berulang kali yang menyebabkan dia tidak mampu bertahan untuk menjalani hidup bersama dan memutuskan menceraikan sang istri setelah satu tahun pernikahan mereka.kep
Editor : Redaksi
