MADIUN (Realita) - Proyek saluran lingkungan di jalan Setia Budi, Kelurahan Mojorejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun sudah terpasang rambu peringatan. Bahkan, rambu tersebut dipasang sebelum proyek dimulai.
Kabid Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Kota Madiun, Sulistya Pambudi mengatakan, dari hasil analisis dilapangan dan keterangan pihak rekanan, diketahui bahwa proyek pembangunan saluran lingkungan yang dikerjakan CV Alam Persada tersebut telah memenuhi standar operasional prosedur (SOP) pekerjaan di jalan. Bahkan, tidak hanya papan peringatan yang terpasang. Namun juga barrier, rotator, police line, hingga palang bambu.
Baca Juga: Jalan Menuju Desa Sampanahan Hulu Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Mengeluh, Dinas PUPR Cuek
"Sabtu pagi itu semua peringatan sudah terpasang. Proyek baru mulai dihari Minggu," katanya, Selasa (29/3/2022).
Pernyataan itu, menindaklanjuti kasus kecelakaan pengendara motor yang tercebur digalian pada Sabtu (26/3/2022) lalu. Menurut Uut-sapaan akrab Sulistya, kejadian itu murni karena lampu penerangan jalan umum (PJU) yang kurang terang akibat tertutup rimbunnya pohon di badan jalan. Namun pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) untuk pemangkasan ranting pohon yang menutupi PJU.
"Kemarin dari Dinas Perkim sudah melakukan pemangkasan pohon dan menambah PJU," tuturnya.
Baca Juga: Jalan Rusak di Perumahan Alghoni, Warga Keluhkan Bahaya dan Minimnya Tanggapan Pemerintah
Terpisah, penanggungjawab proyek dari CV Alam Persada, Sukijo mengamini apa yang dikatakan DPU-TR. Menurutnya, seluruh rambu sudah terpasang sebelum proyek dimulai. Bahkan, Satlantas Polres Madiun Kota juga melakukan pengecekkan dilokasi proyek untuk melihat kelengkapan rambu peringatan.
"Semua prosedur keselamatan sudah kita jalankan. Dan juga sudah dicek oleh Satlantas," katanya.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Madiun Kota AKP Dwi Jatmiko mengatakan, anggotanya telah melakukan peninjauan di lapangan sebelum proyek dimulai. Hasilnya, semua dijalankan sesuai SOP. Pun, setelah kejadian kecelakaan petugas turun lagi untuk melakukan penyelidikkan. Saat ini hasilnya masih dalam proses penyelidikan.
Baca Juga: Kualitas Jalan Lapen di Palrejo Jombang Jauh dari Harapan
"Kalau untuk SOP-nya memang sudah dijalankan. Tapi, karena ini ada laporan polisi (LP) maka kami tindak lanjuti. Nanti akan kami mintai keterangan saksi-saksi dan rekanan," tuturnya. paw
Editor : Redaksi