JAKARTA -Dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando mengungkapkan keinginannya bertemu Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno. Hal ini sebagai buntut atas tudingan Eddy yang mengatakan bahwa Ade adalah seorang penoda agama.
“Saya selalu ingin bertemu dengan orang-orang seperti Eddy Soeparno ini. Yuk kita bertemu di depan publik, terus dia cerita sama saya, ungkapkan apa yang dia sebut sebagai penodaan agama,” kata Ade Armando di kanal YouTube Cokro TV, Sabtu (15/5/2022).
Baca Juga: Disanksi Kaesang, Ade Armando Ikhlas
Penjelasan itu amat penting bagi Ade lantaran cap penoda agama berdampak buruk bagi dirinya. Bahkan Ade menyebut aksi pengeroyokan terhadap dirinya merupakan imbas dari tudingan-tudingan semacam itu.
“Kata penodaan agama di Indonesia efeknya serius. Saya Hampir mati itu kan barangkali ya karena dianggap menodai agama. Jadi kalau ada orang menuduh saya menodai agama, itu implikasi pernyataan dia itu serius kan,” jelasnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Muncul Dalam Iklan Adzan Magrib, Ade Armando: Serendah Itu
Jadi, kata Ade, Eddy Soeparno harus bisa menjelaskan kepada publik apa yang dimaksud penodaan agama yang dialamatkan kepadanya.
“Kalau tidak, ya artinya dia sedang mendorong saya ke petaka di mana ada orang-orang yang menganggap darah saya halal,” ucapnya.
Baca Juga: PSI Akui Kecewa dan Marah pada PDIP
Diketahui, Sekjen PAN itu melayangkan tudingan bahwa Ade Armando termasuk salah satu penista agama dan ulama. Eddy dengan tegas mendorong adanya tindakan hukum kepada Ade.
“Saya mendukung pengusutan dan tindakan hukum kepada pelaku kekerasan terhadap AA, tapi saya juga mendukung tindakan hukum yang tegas kepada mereka yang menistakan agama dan ulama, termasuk AA,” kata Eddy di akun Twitter pribadinya, Senin (12/4/2022).war
Editor : Redaksi
