MADRID- Genius antivirus John McAfee, bunuh diri di penjara setelah pengadilan Spanyol memutuskan ia akan diekstradisi di Amerika Serikat. Sebelum kematiannya, tidak ada tanda-tanda mencurigakan. Tim pengacaranya juga berencana banding.
McAfee yang mendirikan perusahaan antivirus atas namanya ini beberapa hari sebelum bunuh diri membela diri bahwa dia diincar dan akan dihukum sampai 30 tahun penjara.
Baca Juga: Bertengkar dengan Pacar, Gadis 18 Tahun di Medan Gantung Diri di Kos
"Jika saya diekstradisi, hampir pasti bahwa saya akan menghabiskan seluruh hidup saya di penjara karena Amerika Serikat ingin menggunakan saya sebagai contoh," kata dia yang dalam salah satu foto terakhir yang dijepret pada saat itu, tampak dalam keadaan baik dan sehat.
Namun pengadilan Spanyol menyatakan hukuman maksimum yang akan ditimpakan kepadanya atas penggelapan pajak adalah lima tahun. Di sisi lain, John McAfee juga menyatakan kondisi kesehatannya tidak bagus. Akan tetapi pengadilan memutuskan hal itu tak cukup beralasan.
Baca Juga: 4 Hari Tak Keluar Kamar, Mahasiswi Cantik Ditemukan Tewas Tergantung
"Bagaimanapun meskipun dia penting secara sosial, ekonomi, maupun area lain, bukan berarti dia kebal hukum," sebut pengadilan mengenai statusnya sebagai pentolan teknologi, dilnsir detik.
McAfee telah dipenjara selama lima bulan di Spanyol dan bertindak baik, bahkan sumber menyebut dia menjadi teladan napi lainnya. Dia tidak mendapatkan sanksi apapun dan menjalani hidup dengan normal di penjara.
Baca Juga: Seorang Ibu dan AnakĀ Tewas Bunuh Diri di Karawang, 1 Anak Lainnya Lolos
Pada saat-saat terakhirnya, McAfee sendirian di sel penjaranya pada sekitar jam 4 sore. Teman satu selnya tidak berada di tempat. Kemudian pada jam 6 sore, petugas menemukannya gantung diri. Bantuan sudah berusaha diberikan, tapi nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Otoritas menyebut semua petunjuk mengarah bahwa dia bunuh diri meski masih harus menjalani proses otopsi untuk menentukannya dengan pasti.ik
Editor : Redaksi