SURABAYA (Realita)- Puji Ayu koordinator Tenaga Kerja Wanita (TKW) dari organisasi Pekerja Migran Indonesia (PMI) mengeluhkan soal paket kiriman yang di kirim dari luar negeri kepada keluarga Indonesia. Pasalnya, pihaknya sangat dirugikan dengan banyaknya kiriman yang terbengkalai akibat kebijakan peraturan pemerintah yang baru.
"Kami PMI merasa sangat terzolimi tentang kebijakan pemerintah yang mengundur peraturan baru sehingga banyak kardus yang menjadi korban,"ujar wanita asal Surabaya yang bekerja di Taiwan, Rabu (06/12/2023)
Baca Juga: Tipu Gelap Jual Vespa, Greddy Harnando Dituntut 1 Tahun 3 Bulan Penjara
Lanjutnya, pemerintah adalah wakil rakyat yang seharusnya memperhatikan kepentingan rakyatnya bukan pribadi atau lembaga yang tidak bertanggung jawab.
Baca Juga: Suami Tak Ada di Rumah, Warga Kemeraan Krian Dicabuli Tetangga Sendiri
"Banyak isu beredar ini disengaja untuk melindungi UMKM padahal kenyataannya pemerintah mau memeras kami PMI dengan mengenakan pajak yg tidak masuk akal (barang pribadi dikenakan pajak komersial)," ungkapnya.
Ayu berharap ada keadilan yang memihak PMI karena mereka bekerja agar bisa memberikan kepada keluarganya yang berada di Indonesia.
Baca Juga: Pulang dari Hong Kong untuk Cuti, TKW Dibunuh Anak Kandung Sendiri
"Tuntutan kami (PMI), dibebaskan pajak pengiriman untuk PMI"harapnya.ys
Editor : Redaksi
