PONOROGO (Realita)- Grebeg Suro tahun 2024 diyakini bahkan meriah. Bahkan Pemkab Ponorogo mengeklaim tidak menggunakan APBD dalam perayaan menyambut 1 Muharram tersebut.
Hal ini diungkap Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga ( Disbudparpora) Ponorogo Judha Slamet Sarwo Endi dalam rilis logo Grebeg Suro tahun 2024, Rabu (24/04/2025).
Baca Juga: Suro di Madiun Jadi Atensi Khusus, Perguruan Silat Diimbau Patuh Aturan
Judha mengaku, perayaan Grebeg Suro tahun ini menggandeng konseptor sekaligus Even Organizer ( EO) nasional Local Hero Motivation ( Lochomotif) Indonesia asal Sukoharjo Jawa Tengah. Selain mengkonsep perayaan Grebeg Suro dan rangkaian kegiatannya, Lochomotif juga bertugas mendatangkan sponsor.
" Tahun ini kita menggandeng konseptor nasional Lochomotif Indonesia. Untuk rangkaian tetep sama terdiri dari 50 kegiatan selama periode Mei-Juli," ujarnya.
Judha mengungkapkan, dalam rancangan anggaran Lochomotif untuk perayaan Grebeg Suro, dibutuhkan anggaranRp 5,6 miliar, itu diproyeksikan bersumber dari sponsor 70 persen, penjualan ticket penonton 20 persen, Pemkab 5 persen, sumber dari lain-lain 5 persen.
" Jadi untuk Grebeg Suro tahun ini, di APBD hanya di anggarkan Rp 480 juta, sedangkan sesuai rencana anggaran kita membutuhkan Rp 5,6 miliar. Sisa kekurangan dana ini akan dibantu sponsor yang didatangkan oleh Lochomotif. Sehingga tahun ini bisa dikatakan Grebeg Suro tidak menggunakan APBD," ungkapnya.
Baca Juga: Jadi Event Baru Grebeg Suro, Pasar Senggol Ponorogo Diserbu Warga
Kendati menggandeng konseptor asal Sukoharjo, namun seluruh partisipan dalam rangkaian kegiatan Grebeg Suro tahun ini melibatkan unsur lokal Ponorogo. Hal ini untuk menjaga konsistensi pemberdayaan masyarakat berbasis pariwisata dan kebudayaan.
" Tetap semua unsur masyarakat Ponorogo kita libatkan, mulai dari road to hingga closing Grebeg Suro," jelasnya.
Sementara itu pimpinan Lochomotif Indonesia Ikrar Reyandra mengungkapkan, ada sejumlah sponsorship besar yang telah merapat untuk menyokong Grebeg Suro, diantaranya Unilever. Pihaknya menjamin show dan penataan panggung dalam Grebeg Suro tahun ini mampu menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Pembukaan Grebeg Suro 2024 Dipadati Penonton
" Kami juga mengundang sejumlah ekspatriat yang ada di dalam dan diluar Indonesia untuk datang menyaksikan Grebeg Suro, hal ini tentu akan membawa dampak positif untuk peningkatan ekonomi di Ponorogo," ungkapnya.
Pihaknya menambahkan, akan ada 528 pegiat seni kolosal yang akan dilibatkan baik dalam opening dan closing. Angka 528 sendiri bertepatan dengan ulang tahun Kabupaten Ponorogo tahun ini.
" Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) akan kami kemas se mentereng mungkin dengan menunjukkan kesenian yang mendunia Reog Ponorogo sebagai brand seni yang indah," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi