PONOROGO (Realita)- Hujan deras yang terjadi, Minggu (15/12/2024) sore kemarin, dengan durasi lebih dari 6 jam, membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Ponorogo terendam banjir.
Dari data Badan Penanggungan Bencana Daerah (BPBD) sedikitnya ada 14 desa dan kelurahan di 7 kecamatan yang ada di Ponorogo terendam. Dengan rincian, Desa Maguan Kecamatan Sambit, Desa Nglumpang dan Jabung Kecamatan Mlarak, Desa Tegalsari, Josari, dan Wonoketro Kecamatan Jetis, Desa Bajang Kecamatan Balong, Desa Sekaran dan Demangan Kecamatan Siman, Desa Grogol Kecamatan Sawoo, serta Desa Paju, Kelurahan Purbosuman, Kepatihan, dan Brotonegaran Kecamatan Ponorogo.
Baca Juga: Operasi Pasar Pemkab Diserbu Warga Terdampak Banjir Ponorogo
" Ada 14 desa dan kelurahan yang ada di 7 kecamatan terdampak bencana banjir ini," ujar Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Senin (16/12/2024).
Sugiri mengaku saat ini ketinggian air berangsur surut, dan beberapa pengungsi di lokasi pengungsian termasuk Pendopo mulai kembali ke rumahnya.
Baca Juga: Tinjau Banjir Ponorogo, PJ Gubernur Jatim Percepat Perbaikan Tanggul Sungai Jebol
" Sudah berangsur surut, saat ini ketinggian air dibawah 80 cm. Pengungsi juga sudah mulai kembali ke rumahnya untuk membersihkan sisa-sisa banjir," akunya.
Kendati mulai surut, namun Sugiri mengaku masih ada beberapa wilayah yang masih terendam.
Baca Juga: Banjir Ponorogo Tewaskan Dua Orang
" Seperti di depan SMKK Ponorogo itu juga masih terendam, dan selatan Dengok juga masih terendam. Ini jalur Ponorogo-Pacitan masih belum bisa dilewati akibat banjir," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi
