Ketagihan PS, 3 Bocil di Ponorogo Bobol Konter HP

PONOROGO (Realita)- Ada-ada saja yang dilakukan tiga Bocah Cilik (Bocil) di Kabupaten Ponorogo ini. Bagaimana tidak akibat terlalu kecanduan bermain Play Station (PS), ke tiga siswa kelas 1 dan 3 SD di Desa Jurug Kecamatan Sokoo ini nekat membobol konter HP. 

Tiga pelaku pencurian dibawah umur ini berusia 7 dan 10 tahun. Mereka akhirnya mengakui aksinya itu, setelah pemilik counter menunjukkan rekaman CCTV yang memperlihatkan mereka saat mencuri uang dari dalam konter. 

Baca Juga: Menkominfo: Top Up Game Online Itu Judi Online

" Tempat kejadian perkara (TKP), terjadi di konter handphone yang ada persewaan PS-nya. Kebetulan ketiga pelaku ini sering main PS di konter tersebut. Mungkin, pemilik juga sembrono, menaruh uang di dalam amplop ditaruh di toples di etalase konter," ujar Kapolsek Sooko IPTU Anwar Fathoni, Selasa (15/11/2022). 

Fathoni menambahkan, mereka mencuri uang pemilik konter yang ada di dalam toples. Dimana dari dua amplop itu yang ada di dalam toples itu berisi uang senilai Rp 170 ribu dan Rp 150 ribu. Uang itu ditaruh pemilik, untuk membayar orderan pesanan COD. 

Baca Juga: Kominfo: Judi Online Sasar Anak Lewat Game, denga Cara Mensyaratkan Top Up

" Uang hasil curian itu digunakan mereka untuk menyewa PS di konter tersebut. Pemilik konter baru sadar kehilangan uang, saat dirinya akan membayar barang COD kepada kurir. Ternyata uang yang sudah disiapkan di dalam toples ternyata hilang," tambahnya. 

Cilegon dalam

Kendari terbukti mencuri, namun petugas Polsek Sokoo memilih menyelesaikan kasus ini lewat jalur kekeluargaan dengan mempertemukan orang tua 3 bocil dan pemilik konter HP. 

Baca Juga: Pemkot Surabaya Lanjutkan Betonisasi Jalan Dupak sisi Selatan

" Diselesaikan secara kekeluargaan. Keluarga atau orangtua para pelaku didatangkan dan disepakati mau mengembalikan uang yang dicuri oleh anak-anaknya," pungkasnya.znl

Editor : Redaksi

Berita Terbaru