WASHINGTON- Sejak Jumat, 14 Januari 2022, video belatung menjadi sorotan pengguna media sosial.
Link video belatung viral ini pun tersebuar di Twitter dan TikTok, serta dapat diakses dengan sangat mudah.
Baca Juga: Kakek Mesum Pamer Kemaluan ke Sejumlah Karyawati Bank
Meski begitu, tak sedikit netizen yang merasa jijik dan bergidik ngeri setelah menonton video belatung full no sensor.
Tak sedikit pula yang menganggap bahwa hal tersebut merupakan fetish atau kelainan seksual.
Seorang dokter spesialis kandungan yang kerap menyoroti seks dan sains di media sosial buka suara.
Dia adalah Jennifer Gunter yang kerap disapa dr. Jen Gunter. Dalam salah satu tulisannya, dr. Jen pernah mengungkap soal fetish menjijikkan tersebut.
Mulanya, seorang pria anonim menulis di sebuah kolom cinta bernama The Stranger. Pria ini meminta saran mengenai kebiasaan pasangannya.
Pria tersebut menulis bahwa pasangannya (wanita) meminta dia memasukkan cacing tanah ke dalam vaginanya.
Baca Juga: Viral Video 12 Detik, Pria Onani di Depan Cewek sampai Ejakulasi lalu Melarikan Diri
Hal ini tentu membuat pria tersebut ngeri dan tak ingin berakhir di UGD karena kebiasaan pasangannya.
Menjawab keresahan pria tersebut, dr. Jen pun mengungkap soal fetish yang disebut dengan Formicophilia.
Pengidap Formicophilia akan merasakan puas secara seksual ketika tubuhnya dijelajahi atau bahkan digigit serangga.
dr. Jen juga mengingatkan bahwa fetish ini tidak aman. Sebab, menempatkan cacing atau hewan di area genital dapat menyebabkan infeksi akibat bakteri patogen.
Baca Juga: Soal Viral Video Bugil, Pemeran Diperiksa Polres Ponorogo
Tak hanya itu, tubuh hewan atau serangga yang mati di dalam vagina dapat menyebabkan iritasi, infeksi, bahkan kerusakan organ.
Selain apa yang disampaikan dr. Jen, seorang netizen juga mengungkap beredarnya video serupa pada tahun 2015 atau 2016 lalu.
Kala itu, seorang wanita mengaku memiliki fetish tersebut dan sengaja memasukkan belatung ke area genitalnya.kep
Editor : Redaksi
