MUBA, SUMSEL (Realita)- Proyek pembangunan penambahan ruang kelas digelar di SMP Negeri 01 Sekayu di jalan Merdeka LK7, Kelurahan Serasan Jaya, Kecamatan Sekayu.
Proyek ini dikucurkan melalui Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (Dikbud) dan memakan dana APBD kabupaten musi Banyuasin. Namun, belum diketahui dengan jelas berapa banyak dana yang dihabiskan oleh Dinas Pendidikan untuk penambahan ruang kelas karena papan plang proyek tidak terpasang.
Baca Juga: Pembangunan Jembatan Box Culvert di Perumahan Alghoni Mangkrak
Hasil dari penelusuran wartawan, proyek pembangunan penambahan ruang kelas ini diduga tidak sesuai dengan RAB (Rencana Anggaran Biaya). Pasalnya pemasangan pondasi ruang kelas diduga tidak ada galian untuk pondasi.
Apalagi pada tahun 2021 yang lalu baru selesai dibangun nya lapangan futsal olahraga yang memakan dana APBD kabupaten Musi Banyuasin.
Pada tahun 2022 ini, penambahan pembangunan ruang kelas SMP Negeri 01 Sekayu dibangun di atas lapangan futsal yang baru 1 tahun lalu di bangun di atas lapangan olahraga sekolah.
Baca Juga: Tender Proyek di Kota Madiun Molor, Ini Penyebabnya
Meski sudah hampir 60% dikerjakan, berdasarkan pantauan awak media papan plang proyek belum terpasang.
Saat awak media mencoba mengkonfirmasi ke tukang pekerja proyek tentang papan plang nama proyek, ia menjelaskan bahwa pengurus nya sedang tidak ada di lokasi.
"Untuk papan plang nama nya saya tidak tahu,coba tanya sama kepala tukang nya, besok orang nya baru ke sini," katanya singkat.
Baca Juga: Proyek TPT di Link Sebrang Lebak Gede, Menuai Sorotan
Awak media kami sempat mengkonfirmasi pihak Dikbud, Agustian selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) melalui surat guna mendapatkan penjelasan namun surat tersebut dikatakan nya belum sampai kepadanya.
Bahkan awak media mengkonfirmasi melalui pesan WhatsApp tapi dengan mendapatkan jawaban nunggu selesai jam istirahat. Setelah beberapa jam menunggu, Agustian berdali sedang rapat.andri
Editor : Redaksi
