Komitmen dan Kolaborasi Bahasan Utama Munas IX FOZ

BATU (Realita)- Lembaga Forum Zakat (FOZ), Asosiasi Gerakan Zakat Indonesia menggelar Musyawarah Nasional (Munas) IX, selama dua hari, bertempat di Golden Tulip Holland Resort, Kota Batu, Kamis (3/6/2021).

Pembukaan munas dihadiri 166 pimpinan Anggota Forum Zakat dari seluruh Indonesia, yang dihadiri Wali kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko.

Baca Juga: Pemerintah Cabut Kebijakan PPKM dengan Berbagai Pertimbangan dan Tetap Waspada

Momentum munas penting artianya bagi Forum Zakat untuk membicarakan arah gerakan zakat ke depan. Melalui penguatan komitmen kolaborasi pemberdayaan masyarakat. 

Pada kesempatan ini, Ketua Umum Forum Zakat, Bambang Suherman, mengatakan perlunya kolaborasi dan integrasi program antar pihak. Salah satunya kolaborasi pemerintah dengan penggiat pada sektor zakat. 

"Forum zakat akan terus meningkatkan peran dan kontribusinya dalam mendukung pembangunan nasional. Kami berharap ini menjadi momentum untuk menguatkan peran dan kolaborasi mencapai pembangunan nasional yang berkelanjutan," katanya.

Baca Juga: Kades Punten Apresiasi Pemkot Batu Gelar Pasar Murah Guna Pengendalian Inflasi Daerah

Wali Kota Batu, Hj. Dewanti Rumpoko, berharap ada sinergi dan kolaborasi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat miskin. 

Cilegon dalam

"Perlu adanya sinergi pemerintah dengan lembaga zakat, tidak hanya memberikan stimulus tapi juga pendampingan agar ekonomi masyarakat meningkat," jelas Wali Kota.

Baca Juga: Wali Kota Resmikan Gedung Uji KIR Kota Batu

Sementara itu, Gubernur Jatim yang diwakili Asisten 1, Ardo Sahak, mengatakan kolaborasi multipihak dalam pengelolaan zakat sangat mungkin dilakukan dalam mengatasi dampak pandemi. 

"Potensi zakat di indonesia sangat besar. Adanya Pandemi Covid menjadi ujian dan dapat diaktualisasikan sebagai pesan dakwah dengan meningkatkan peran zakat, untuk meningkatkan efektivitas pelayanan dan mengentaskan kemiskinan," ujarnya.ton

Editor : Redaksi

Berita Terbaru