SIDOARJO (Realita) - Sebanyak lima kepala desa (kades) asal Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, mengalami kecelakaan tunggal di Tol Waru, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (18/1/2023).
Mereka adalah kepala Desa Bettet, Toronan, Teja Barat, Teja Timur, dan Panempan. Kelima kades itu dalam perjalanan pulang setelah mengikuti unjuk rasa di Jakarta.
Baca Juga: Penambahan Masa Jabatan, Kades Bakalan Wringinpitu Ajak Masyarakat Membangun Desa
Ketua Persatuan Kepala Desa (Perkasa) Kabupaten Pamekasan Farid Afandi mengatakan, kendaraan yang ditumpangi kelima rekannya itu mengalami kecelakaan tunggal.
“Kecelakaan itu karena menghindari tabrakan di tol Waru, Sidoarjo. Di depan mobil mereka tiba-tiba ada mobil berhenti mendadak sehingga supirnya langsung banting setir hingga mobilnya terguling,” kata Farid Afandi.
Baca Juga: DPR Kabulkan Tuntutan Kades Menjabat 9 Tahun
Farid menyebut empat kades mengalami cedera ringan. Sementara Kades Teja Barat mengalami luka di bagian bahu.
Menurut Farid, kelima kades itu pulang dari Jakarta mengendarai mobil pribadi milik kades Bettet.
Baca Juga: Tersangka Korupsi Rp 150 Miliar, Dilantik Jadi Kades di Balik Jeruji Besi
Mereka pamit kepada rombongan kades lain yang melakukan demonstrasi menuntut kenaikan masa jabatan di Jakarta.
“Para korban sudah dibawa pulang ke Pamekasan menggunakan mobil ambulans. Kades yang cedera akan dirawat terlebih dahulu di rumah sakit sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing,” ungkap pria yang juga Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabicab) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Pamekasan ini.Hk
Editor : Redaksi
