BATU (Realita)- Seorang panutan sekaligus guru, sahabat bagi para kuli tinta di Malang Raya dalam menggali ilmu dunia jurnalistik kini telah tiada. Ia adalah Yunanto, mantan wartawan senior sebuah media terkemuka di Jawa Timur dimasanya kini telah dipanggil Tuhan di usia 67 tahun dikarenakan sakit. Yunanto meninggal di kediaman Putrinya di Samarinda Kalimantan Timur, Kamis (8/7/2021) malam.
Kabar ini sontak membuat kaget seluruh wartawan di Malang Raya yang tidak menyangka akan kehilangan sosok yang selama ini sangat dikenal dekat serta diidolakan rekan rekan wartawan yang ingin memperdalam ilmu jurnalistik yang benar.
Baca Juga: Buruh Ditemukan Tewas Tertelungkup
Ia pun tidak pernah lelah dan putus asa, dengan penuh kesabaran memberikan bimbingan serta mentransfer ilmunya kepada para wartawan muda agar nantinya mereka bisa menjadi seorang Jurnalis yang handal dan mumpuni.
Kepergian seorang Suhu Yunanto menghadap Tuhan menyisakan duka yang mendalam yang dirasakan oleh Eko Sabdianto, seorang wartawan media online kota Batu yang juga menjadi muridnya selama ini.
Baca Juga: Wapres ke-9 RI Hamzah Haz Wafat di Usia 84 Tahun
" Iya Mas Saya sangat terpukul atas meninggalnya Bapak Yunanto dan tidak menyangka akan sesepat itu di panggil Tuhan," ujarnya.
"Ia tidak sekedar guru bagi saya tetapi sudah seperti teman dekat yang selalu mengayomi serta beliau juga sering memberikan masukan dan arahan kepada kami semua, agar para wartawan muda untuk selalu belajar dan dituntut melek hukum serta tetap terus menulis. Itu pesan yang ditanamkan beliau kepada kami selama ini," pungkas Eko sambil berkaca kaca.
Baca Juga: Dikira Meninggal, Pemuda Ini Tiba-Tiba Bangun saat Akan Dimasukkan Kantong Mayat
Sekadar diketahui, Almarhum Yunanto, alumnus Sekolah Tinggi Publisistik-Jakarta, wartawan Harian Surabaya Post 1982-2002.
Kendati telah pensiun dari Surabaya Post kakek dua anak dengan dua cucu tersebut juga kerap diundang sebagai narasumber di berbagai seminar-seminar maupun diklat jurnalistik. Almarhum Yunanto juga sebagai penasihat PWI Malang Raya periode 2021 - 2024.ton
Editor : Redaksi