Paripurna Peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1264, DPRD dan Pejabat Pemkab Berbusana Malangan

KABUPATEN MALANG (Realita)- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang menggelar rapat paripurna istimewa, dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1264, yang jatuh setiap tanggal 28 November, di Ruang Sidang Gedung DPRD Kabupaten Malang, Kamis (28/11/2024).

Rapat paripurna ini nampak berbeda dengan rapat paripurna biasanya, karena dihadiri seluruh Forkopimda di Malang Raya. Hampir seluruh pesertanya, terutama Ketua DPRD Kabupaten Malang, Bupati Malang, Wakil Bupati Malang, Anggota DPRD Kabupaten Malang, OPD dan Camat, menggunakan pakaian adat khas Malangan.

Baca Juga: DPRD Kabupaten Malang Gelar Paripurna Persetujuan Industri dan Jawaban Bupati soal PAPBD 2024

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Malang, Darmadi. Mengawali sambutannya, ia mengucapkan terima kasih atas kehadiran tamu undangan, di antaranya Lanal Malang, Kodim 0818 Malang-Batu, Korem 083 Malang, Komandan Lanud Abdurrahman Saleh, Kapolres Malang, Kepala Pengadilan Negeri Kepanjen, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Malang, Kepala Daerah Malang Raya, Forkopimda lainnya di Malang Raya dan seluruh OPD di Kabupaten Malang.

Mengawali paripurna, Ketua DPRD Darmadi mengucapkan terima kasih kepada sejumlah peserta Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Malang dengan agenda Peringatan Hari Jadi ke-1264 Kabupaten Malang. Termasuk, kepada eksekutif, yang telah menjalankan roda pemerintahan dan penyelenggara Pemilu, yang telah sukses melaksanakan Pilkada.

"Ucapan terima kasih juga saya sampaikan kepada seluruh anggota legislatif, di mana telah mengawal jalannya pemerintahan," kata Ketua DPRD Darmadi.

Dalam kesempatan itu, dirinya juga menyampaikan beragam jadwal kegiatan peringatan yang akan dilakukan Pemkab Malang, dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang.

Dalam paripurna ini, disuguhkan tayangan slide di layar monitor ucapan Selamat Hari Jadi dari berbagai instansi dan institusi di Malang Raya. Selain itu, juga diputar video pendek tentang sejarah terbentuknya Kabupaten Malang, mulai dari Prasasti Dinoyo atau Prasasti Kanjuruhan, Tumapel, sejarah berdirinya Dinasti Girindra pada zaman Ken Arok, sejarah Anusapati yang dicandikan di Kidal (Tumpang), sejarah Wisnuwardhana yang dicandikan menjadi Candi Jago Tumpang, pada masa Kertanegara, masa Raden Wijaya dan sejarah Paduka Batara Ri Kabalan.

Selain itu, sejarah kepemimpinan Kabupaten Malang juga ditampilkan di dalam rapat paripurna itu. Yakni semenjak bupati pertama Kabupaten Malang, yang dijabat Raden Tumenggung Notodiningrat I hingga bupati saat ini yaitu Drs. H. M Sanusi MM.

Dalam video tersebut ditampilkan juga pimpinan DPRD Kabupaten Malang dari masa ke masa. Profil anggota DPRD Kabupaten Malang periode 2024-2029 juga turut ditampilkan dalam video pendek itu.

Baca Juga: Paripurna DPRD Kabupaten Malang, Bupati Malang Sampaikan LKPJ 2023

Seusai menyaksikan slide bersama, Bupati Sanusi pun menyampaikan sambutan di Peringatan Hari Jadi ke-1264 Kabupaten Malang. Disampaikannya, bahwa tema peringatan Hari Jadi Kabupaten Malang tahun ini, yaitu Menuju Kabupaten Malang berbudaya, ekonomi kreatif dan pariwisata global. Menurutnya, tema itu sangat relevan dengan arah pembangunan daerah yang ingin dicapai.

"Tema ini menegaskan komitmen kita bersama untuk menjadikan Kabupaten Malang, sebagai kawasan yang unggul dalam kebudayaan, berdaya saing dalam ekonomi kreatif dan dikenal luas di tingkat internasional sebagai destinasi wisata global," kata Bupati Sanusi.

Sebagai bagian dari refleksi perjalanan panjang pembangunan Kabupaten Malang, ujar Bupati Sanusi, dirinya juga menyampaikan beberapa progres perkembangan daerah. Keberhasilan pembangunan di Kabupaten Malang, diantaranya seperti di bidang kesehatan. Di mana, Pemerintah Kabupaten Malang terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat melalui keberadaan fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes).

"Pada bidang pendidikan, terdapat peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) melalui peningkatan kualitas indeks pendidikan sebesar 6,3. Di bidang pariwisata, dapat kami sampaikan bahwa seiring dengan semakin banyaknya destinasi wisata baru, jumlah kunjungan wisatawan telah mencapai 2,3 juta sepanjang tahun 2024.

Pada sektor ekonomi kreatif, dapat disampaikan bahwa secara garis besar pembangunan ekonomi di Kabupaten Malang terus mengalami kemajuan yang signifikan. Di Bidang Pembangunan Infrastruktur dan Non-Infrastruktur, dapat kami sampaikan bahwa pelaksanaannya telah dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Malang," papar Bupati Sanusi.

Baca Juga: Paripurna DPRD Kabupaten Malang Bahas Pencabutan Perda tentang PT Kigumas

Menyaksikan bersama penayangan video sejarah terbentuknya Kabupaten Malang dan pimpinan dari masa ke masa. (Foto: Realita)Menyaksikan bersama penayangan video sejarah terbentuknya Kabupaten Malang dan pimpinan dari masa ke masa. (Foto: Realita)

Sebagai indikator keberhasilan kinerja pembangunan di Kabupaten Malang, Bupati juga menyampaikan beberapa penghargaan yang berhasil diraih, baik di tingkat nasional maupun regional selama kurun waktu November 2023 sampai dengan November 2024.

Diantaranya, seperti Penghargaan Kinerja dalam Pengelolaan Sampah dan Ruang Terbuka Hijau Wilayah Kota dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI bagi Kota Kepanjen, Penghargaan berupa Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan Kategori Pengendalian Inflasi Daerah dari Menteri Dalam Negeri RI.

"Pemkab Malang juga meraih Penghargaan dari Bank Indonesia sebagai Terbaik I Atas Kinerja Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kategori Kota/Kabupaten Non-IHK di Wilayah Kerja Kantor Perwakilan BI Malang," tandas Sanusi. (Adv/mad)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru